Anak Laki Main Boneka – Apakah Bunda salah satu dari orangtua yang berpikir dan memberikan mainan boneka hanya untuk anak perempuan dan robot-robotan atau mobil-mobilan hanya untuk anak laki-laki? Inilah yang telah tertanam dipikiran msayarakat kita selama ini, bahkan sampai saat ini.
Orangtua pasti berpikir kalau anak laki-laki diberi atau suka main boneka atau masak-masakan takut anak laki-lakinya memiliki karakter kebanci-bancian ataupun kekhawatiran lainnya yang terkait orientasi seksual anak nantinya. Ini adalah pemikiran yang harus kita luruskan Bund karena tidak ada hubungannya masalah orientasi seksual anak dengan itu.
Baca juga : “Begini Caranya Mendidik Anak Laki“
Sebenarnya banyak psikolog anak yang menegaskan bahwa boneka bukan mainan khusus untuk anak perempuan. Boneka adalah mainan “lintas gender” yang artinya baik itu anak perempuan ataupun anak laki-laki bisa atau memainkannya. Membatasi mainan berdasarkan gender dapat membatasi manfaat yang sebenarnya, dunia anak-anak menjadi tidak hanya lebih terbagi, tetapi juga lebih terbatas.
Jika anak-anak hanya bermain dengan satu jenis mainan saja, maka mereka kehilangan jenis keterampilan yang lain. Hal ini membatasi diri mereka sendiri dan ruang lingkup mereka di masa depan.
Anak yang di bawah usia 3 tahun adalah hal wajar untuk mencoba berbagai mainan yang menarik perhatiannya, termasuk ketertarikannya dengan boneka yang memiliki bentuk unik, teksturnya yang lembut, dan terasa nyaman ketika dipeluk. Karena di usia tersebut, anak membutuhkan stimulasi yang baik dari berbagai jenis mainan. Jadi, boneka pun punya manfaat yang lain termasuk untuk perkembangan imajinasi anak.
Khawatir dan perasaan was-was orangtua memang wajar dan dapat dipahami. Namun, jangan larang anak bermain dengan hal-hal tersebut. Oleh karenanya, peran orangtua memberikan bimbingan kepada anak dengan ikut bermain dengan mereka. Salah satu contoh yang bisa dimainkan misalnya bermain peran.
Baca juga : “Tips Lainnya Cara Mendidik Anak di Ayo Bunda“
Jadi para orangtua, jangan larang atau batasi mainan anak. Beri mereka kebebasan untuk memilih mainannya sendiri. Sekian informasi Anak Laki Main Boneka ini, semoga bermanfaat.